Sosok yang Paling Mencintai Nabi Muhammad SAW, Simak Penjelasannya!
fajarnasional.com – Seperti kita ketahui bahwasanya para sahabat sangat mencintai Rosulullah SAW. Bilal bin Robbah dan Abu Bakar adalah contoh sahabat yang rela berkorban semuanya demi Nabi Muhammad SAW.
Tapi siapakah yang paling tinggi cintanya kepada Rosulullah SAW, jawabannya adalah ibunya yaitu Sayyidah Umi Aminah. Umi Aminah mencintai Nabi Muhammad apa adanya tidak memandang status beliau itu siapa, bukan karena beliau adalah seorang utusan Allah.
Sebagai seorang ibu tentunya beliau sangat mencintai putranya melebihi apapun. Terbukti ketika Sayyidah Aminah wafat waktu itu Rosulullah masih berusia 6 tahun jauh sebelum diangkat menjadi Nabi dan Rosul.
Setidaknya selama beberapa tahun, Rasulullah menghabiskan masa kecilnya bersama sang ibu. Sayyidah Aminah mencurahkan seluruh cinta dan perhatiannya kepada putra semata wayangnya tersebut.
Itulah sebabnya mengapa Rosulullah SAW juga sangat mencintai ibunya. Seperti yang telah ditegaskan Rasulullah SAW dalam hadits nya yang berasal dari pertanyaan seorang sahabat.
“Ya Rasul, siapakah orang yang harus aku hormati di dunia ini.” Rasul menjawab, “Ibumu.” Kemudian dia bertanya lagi, “Lalu siapa?” Rasul menjawab, “Ibumu.” “Kemudian lagi, ya Rasul,” tanya orang itu. “Rasul menjawab, “Ibumu.” Lalu, laki-laki itu bertanya lagi; “Kemudian, setelah itu siapa, ya Rasul?” “Bapakmu,” jawab Rasulullah.
Jadi kalau Rosulullah saja memerintahkan immatnya untuk lebih mencintai Ibunya, apalagi beliau sendiri tentunya juga sangat mencintai Sayyidah Umi Aminah.
Atas bentuk kecintaannya terhadap ibunya, diriwayatkan bahwa pernah Nabi Muhammad SAW berziarah ke lokasi kuburan ibunya. Lalu beliau memperbaikinya dan menangis karena teringat masa indah bersama sang ibunda tercinta. Melihat tangis Rasulullah SAW. para sahabat yang ikut bersamanya pun ikut menangis. Ketika ditanya sebab tangisnya, Rasul menjawab:
أدركتني رحمتها فبكيت
“Aku tersentuh oleh kasih sayang ibuku, maka aku menangis”.
Dari riwayat di atas menandakan bahwa atas kecintaan Nabi Muhammad SAW. kepada orang tuanya, membuat Nabi Muhammad SAW. berziarah ke makam ibunya. Itulah sosok Sayyidah Aminah yang begitu sangat mencintai putranya dan juga sangat dicintai oleh Nabi Muhammad SAW.
Maka kita sebagai ummatnya, kunci untuk mencintai dan dicintai Rosululloh adalah dengan memperbanyak tawassul kepada orang tuanya. Dengan tawassul tersebut merupakan bentuk mahabbah (cinta) dan penghormatan kepada orangtua Nabi Muhammad.
Karena mereka adalah wasilah adanya Rosulullah SAW dan juga orang yang paling mencintai Nabi Muhammad SAW. dengan tulus apa adanya. (Atz/Red)